BANYUWANGI – Instalasi Radiologi Rumah Sakit Al Huda (RSAH) Genteng Banyuwangi terus melengkapi alat canggih demi peningkatan layanan kesehtan kepada masyarakat. Terbaru, RS Al Huda memiliki pesawat Rontgen Panoramic dan Cephalometri.
Menurut drg. Dimas Ananta Kurniawan, staf Medis Gigi dan Mulut RS Al Huda, alat canggih ini dapat membantu menentukan diagnosis suatu penyakit gigi atau rahang serta gangguan pada tulang wajah.
Dijelaskan, hasil pencitraan dapat menunjukkan secara keseluruhan posisi susunan gigi baik rahang atas dan bawah, melihat benih gigi yang belum tumbuh, hingga jaringan-jaringan di sekitar gigi seperti sinus maksilaris.
Ditambahkan, pemeriksaan rontgen panoramic juga dapat mendeteksi adanya tulang rahang yang patah atau retak, gangguan rahang/sendi, impaksi gigi bahkan sinusitis, kista dan tumor serta kanker rahang dan mulut dapat juga dideteksi.
“Rontgen Cephalometri merupakan salah satu teknik pencitraan untuk memotret bagian gigi dan kepala. Pada cephalometri, x-ray dapat merekam bagian dalam dan luar rongga mulut, bahkan rongga kepala,” ujarnya.
Beberapa kondisi yang memerlukan pemeriksaan cephalometri yaitu rencana perawatan gigi, Obstructive Sleep Apneu (OSA), Gangguan pada sendi temporomandibular atau TMJ, Kelainan pertumbuhan dan perkembangan kraniofasial (tulang kepala dan wajah).
Masih menurut Dimas, prosedur ini biasa dilakukan untuk kepentingan perawatan seperti pasang gigi/ behel, mendiagnosis gangguan pada tulang wajah, dan penyakit sendi rahang.
“Pemeriksaan panoramic dan cephalometric ini tidak memiliki risiko dan efek samping karena alat tidak perlu dimasukkan dalam tubuh. Jadi sangat aman bagi pasien,” paparnya. Meskipun begitu, rontgen tetap memiliki risiko tertentu bagi wanita hamil. “Maka dari itu, selalu beritahukan kondisi kehamilan Anda pada petugas. Pemeriksaan Panoramic dan Cephalometric di Instalasi Radiologi RS Al Huda buka 24 jam,” tegasnya. (hud)